Langsung ke konten utama

Review Film The Girl in The Photographs

Ini adalah review film kedua setelah Review Film Central Intellegence, kali ini aku mau review salah satu film ber-genre horror – thriller yang berjudul The Girl in The Photographs. Awalnya sih aku ngira ini film horror yang ada hantunya, ternyata bukan.

the girl in the photograph

Sesuai dengan judulnya, film ini mengisahkan tentang seseorang yang terobsesi akan fotografi. Namun dalam fotografi tersebut disertai dengan aksi kriminal. Mereka menyekap dan membunuh korban dengan cara memutilasi tubuhnya, setelah itu memotret si korban *ngeri bgt deh.

Mereka juga hanya meneror seorang wanita yang bernama Colleen (diperankan oleh Claudia Lee) dengan cara menyebarkan foto-foto kriminalnya itu (ini nih yang bikin bingung, kenapa cuma si Colleen yang diteror). Korban-korban hasil pembunuhannya sendiri adalah orang-orang yang dekat dengan si Colleen.

Di awal cerita kamu bakal dibuat bingung dan menebak-nebak siapa orang bejat ini, karena mereka selalu memakai topeng ketika melakukan aksinya yang sangat tidak manusiawi itu. Namun di pertengahan film, pelaku akhirnya disorot juga oleh kamera.

Selain itu, di sepanjang film ini kamu akan dibuat heran sebenarnya apa motif dari si pelaku dan kenapa hanya si Colleen yang diteror. Di ending film ternyata si Colleen masuk juga ke dalam salah satu foto mereka (mungkin ini maksud dari judul filmnya). Ayo main detektif nih, tebak si Colleen selamat atau tidak? hehehe. Happy ending or sad ending?

Bagi aku film ini termasuk film psikopat dan terbilang sadis karena banyak adegan pembunuhan yang benar-benar diperlihatkan dengan jelas oleh kamera, tapi ga separah film Evil Dead kok. Tingkat teka-tekinya biasa-biasa aja karena udah ketebak siapa pelakunya (karena bukan genre mystery kali yee), dan ending filmnya pun ga jelas menurutku. Selain itu, polisi di film ini ga cekatan banget, ckckck (protes mulu gue, ampun pak sutradara). Tapi bagi yang penasaran gimana alur ceritanya, sok deh coba ditonton. Siapa tau beda reviewnya. Beda orang beda selera kaaannn.

Pelajaran yang bisa diambil dari film ini: Harus selalu berhati-hati dalam segala kondisi maupun situasi, karena kita ga tau musibah itu datangnya kapan.




❤thanks❤
Follow me on

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Nomor Cantik dengan XL Prioritas

Punya nomor hp cantik, idaman, keren, tapi udah diblokir? Kesel rasanya sumpah!! Kemarin aku ngalamin gitu. Diblokirnya gara-gara lama ga diisi pulsa, HAHA. Iya, karena aku punya dua nomor, yang satunya sering gonta-ganti pake kartu perdana, soalnya pas kuliah di Jogja, harga kuota kartu perdananya murah-murah ketimbang harus ngisi ulang. Nomorku adalah XL dan selalu XL, ga tau kenapa aku suka banget sama XL dari zaman old. Ya walaupun pernah nyicip nomor selain XL, tapi bakal balik lagi ke XL. Setelah googling , ternyata nomor yang udah diblokir masih bisa diaktifkan lagi di XL Center dengan syarat ga lebih dari dua bulan. Dan aku??? udah lebih dari dua bulan, nyeseekkkkk pokok e. Walaupun begitu, ku tetap datang ke XL Center. Ceritain deh keluhan-keluhannya disana *bukan keluhan cinta yeee. Berhubung nomorku yang diblokir udah ga bisa diaktifkan lagi karena lebih dari dua bulan, akhirnya si CS nya nawarin XL Prioritas. Di XL Prioritas ini kita boleh pilih nomor sesuka hati, beba...

Review Wardah Longlasting Lipstick No. 13

Berawal dari keinginan mempunyai lipstick yang warnanya brown , nude , dan classic , akhirnya aku beli dan mencoba lipstick Wardah tipe Longlasting dengan No. 13 yaitu Classic Brown . Price Rp. 42.000 di toko kosmetik (mungkin bisa berbeda setiap tempat). Packaging Kemasan dari lipstick ini tidak jauh berbeda dengan kemasan lipstik yang tipe Matte . Warnanya abu-abu metalik elegan. Ingredients Komposisinya bisa dilihat pada gambar berikut. Dari kemasan utamanya, lipstick ini mengandung Squalane dan Jojoba Oil . Efeknya bisa melembabkan bibir, cocok sekali untuk tipe bibir kering. Texture and Result without flash light with flash light without flash light, indoor without flash light, outdoor Tekstur awal pemakaian lipstik ini creamy gitu, tapi setelah lama kelamaan dia jadi semi matte .  Dengan komposisi jojoba oil , hasil akhirnya tidak matte ya, melainkan membuat lembab dan sedikit oily . Cocok buat bibir ...

Review Wardah Two Way Cake (Lightening Two Light Feel)

Hai semua. Kali ini aku akan review tentang bedak padat dari wardah,  Two Way Cake varian Light Feel atau Lightening Two Light Feel. Packaging Kemasan dari Wardah Two Way Cake ini lucu sekali warnanya biru. Pas kita buka ada dua tempat, bagian atas buat bedaknya, bagian bawah buat sponsnya. Jadi si spons tidak akan menimpa bedak yang mana kadang kali bikin si spons-nya sendiri belepotan *eh maaf itu yadi gambar terakhir spon s-ku kumel, itu kena tanganku yang habis kena foundie, jadi dekil deh hehe. Harga Rp.45.000,. di counter Wardah (mungkin bisa berbeda setiap daerah). Texture and Result Varian ini mempunyai tekstur padat, setelah di apply ke wajah tidak terasa berat alias ringan, cocok untuk dipakai sehari-hari. Aku pakai shade No. 03 Sheer Pink , sesuai tone warna kulitku, cool tone . Biasanya aku apply cuma satu layer aja, karena satu layer pun sudah terlihat cerah. Pada umumnya bedak Two Way Cake itu sudah mengandung foundation ya, tapi co...